Minggu, 24 April 2016

UKM Pun Kini Harus Berdigital



Teknologi merupakan sesuatu yang kalau digunakan secara benar tentu akan memberikan dampak yang positif. Misalnya saja bagi para pelaku bisnis saat ini. Tidak hanya industri besar saja yang butuh teknologi, tapi sekelas Usaha Kecil Menengah (UKM) pun harus melek teknologi. Tujuannya apa? tidak lain untuk mengembangkan usahanya. 

Kalau saya perhatikan, banyak UKM yang sudah memanfaatkan teknologi untuk kemajuan usahanya terutama teknologi digital. UKM sudah mulai bisa memanfaatkan website dan sosial media sebagai media mereka untuk mempromosikan produk-produk mereka. 



Menurut Andi Silalahi, pakar digital (penerima Google Awards) dalam seminar Digipreneurday di SMESCO, sudah saatnya semua UKM pintar berdigital. Maksudnya, sudah saatnya semua UKM di Indonesia memanfaatkan teknologi digital dengan baik. UKM harus punya website dan akun media sosial. Andi mengatakan, setidaknya ada beberapa manfaat dari penggunaan teknologi digital ini.
  1. Produk bisa menjangkau banyak kota bahkan negara. Dengan memiliki website, UKM bisa membuat katalog produk atau company profile yang tentunya bisa diakses hingga ke seluruh penjuru dunia . Dengan begitu, produk yang di produksi oleh UKM bisa dikenal lebih luas. 
  2. UKM bisa memangkas biaya promosi. Dengan menggunakan website atau sosial media, UKM bisa mempromosikan produknya dengan mudah dan murah. Cukup menyiapkan kuota internet saja yang harganya sangat murah, UKM sudah bisa beriklan. 
Masih banyak lagi manfaat dari teknologi digital yang bisa dirasakan oleh UKM. Jadi, memang sudah saatnya semua UKM memanfaatkan teknologi digital jika ingin usahanya berkembang.

Teknologi ini tentu akan membawa perubahan yang lebih baik. Karena UKM bisa selangkah lebih maju dari mereka yang tidak mau memanfaatkan teknologi. Kalau bicara soal harga, tentu sangat bervariasi. Sebuah website bisa didapatkan dari harga ratusan ribu hingga jutaan rupiah. UKM bisa memilih yang paling sesuai kebutuhan saja. 

Andi menambahkan bahwa ada 2 pilar yang menjadi hal yang paling penting bagi UKM yang berdigital yaitu 2C, Content & Community. Dua hal inilah yang sangat penting ketika UKM mengupgrade dirinya untuk berdigital. 
  1. Content (Konten). Website tidak akan menarik jika tidak dikemas dengan baik. Tampilkan konten yang bagus dan bermanfaat. Tidak melulu isinya produk yang dijual. Tapi, UKM bisa menambahkan dengan tips-tips yang masih berhubungan dengan produk. Misalnya saja yang dijual adalah minuman kesehatan, UKM bisa membuat artikel tentang bagaimana menjaga kesehatan. Kualitas foto juga menjadi poin penting dari sebuah website. Semakin bagus kualitas foto, maka akan semakin baik. Tidak perlu punya kamera berlensa besar (LSR) untuk menghasilkan foto yang bagus, karena kualitas kamera samrtphone kini sudah bisa diandalkan. Untuk membuat foto produk yang menarik, kita hanya cukup berlatih. 
  2. Community (Komunitas). Ini juga tidak kalah penting. Bergabung dengan komunitas adalah salah satu jalan agar produk kita lebih banyak dikenal. Namun yang terpenting adalah network yang tercipta dari berkomunitas itu sendiri. Karena, network itu benar-benar akan sangat membantu agar lebih banyak lagi yang tahu produk yang dijual. Untuk berkomunitas, UKM bisa memanfaatkan sosial media seperti facebook. UKM bisa ikut dalam grup yang mempunyai minat yang sama. 
Konten dan Komunitas inilah yang nantinya akan membuat UKM besar dan dikenal banyak orang. Sudah saatnya UKM melek teknologi karena teknologi ini akan membatu perkembangan usaha yang sedang dijalankan. 


SMESCO - Galeri Indonesia WOW,  Rumah UKM

Seminar Digipreneur yang diadakan di Galer Indonesia Wow, SMESCO ini tentu membuat para penggiat UKM lebih terbuka lagi wawasaannya. Ternyata, teknologi digital pun sangat diperlukan untuk mengembangkan usaha. 

Sekadar informasi bahwa SMESCO Indonesia Company merupakan nama operasional dari LLP-KUKM (Lembaga Layanan dan Pemasaran Koperasi Usaha Kecil Menengah) dengan Ahmad Zabadi sebagai Direktur Utamanya. Gedung SMESCO berada di Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Memiliki ciri khas kubah yang megah, sehingga gedung ini mudah sekali dikenali.



SMESCO ini menjadi rumah bagi para UKM untuk mempromosikan produk dan memperluas pasar. UKM hanya diminta membawa produk dan mengisi form untuk menjadi mitra SMESCO. Proses seleksi tetap diterapkan sebelum akhirnya produk UKM dinyatakan layak jual. Sudah ada sekitar 4 ribu produk yang dipasarkan di Galeri Indonesia WOW dan semuanya adalah produk asli karya anak bangsa. 

Ketika saya berkunjung ke Galeri Indonesia WOW, saya seperti melihat Indonesia secara keseluruhan. Produk dari berbagai propinsi hadir menjadi bagian dari galeri ini. Sebut saja wayang golek yang menarik perhatian saya. Wayang golek ditata dengan sangat rapi. Berbagai tokoh wayang golek pun ada, termasuk tokoh favorit saya, Cepot. Mau yang lebih etnik? Mungkin kita bisa mengunjungi paviliun Kalimantan atau Papua.

Masih banyak produk-produk lokal yang bisa kita jumpai di Galeri Indonesia Wow, SMESCO. Membeli produk karya anak bangsa tersebut, adalah bukti bahwa kita mencintai dan ikut membantu berkembangnya UKM di Indonesia. Yuuk, pakai produk lokal.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar